9 Kebiasaan Mudah yang Meningkatkan Kecerdasan Otak

9 Kebiasaan Mudah yang Meningkatkan Kecerdasan Otak

Kebiasaan yang kita lakukan setiap hari ternyata memiliki dampak jangka panjang, baik positif maupun negatif. Jangan remehkan kebiasaan kecil, karena jika dilakukan secara rutin, mereka dapat memberikan hasil signifikan dalam jangka panjang.

Termasuk kebiasaan yang dapat membuat otak lebih cerdas dan pintar. Kita bisa mencapainya melalui aktivitas sehari-hari. Seperti yang ditulis oleh laman Healthline, gaya hidup tertentu bisa membantu meningkatkan kecerdasan secara keseluruhan.

Kecerdasan mencakup dua jenis, yaitu kecerdasan yang mengkristal (berkaitan dengan kosakata, pengetahuan, dan keterampilan yang terbentuk seiring waktu) dan kecerdasan cair (kemampuan nalar dan berpikir abstrak). Tidak ada kata terlambat, kita bisa mulai dari hari ini.

1. Olahraga Rutin

Aktif secara fisik adalah salah satu kebiasaan baik untuk meningkatkan fungsi otak. Sebuah studi pada 2018 menemukan bahwa olahraga ringan meningkatkan aktivitas di hipokampus, wilayah otak yang berhubungan dengan daya ingat. Aktivitas ini juga memperkuat hubungan antara hipokampus dan wilayah otak lainnya yang membantu mengelola daya ingat.

Sebuah studi pada 2014 menunjukkan bahwa olahraga dapat meningkatkan volume hipokampus. Aktivitas aerobik diyakini meningkatkan pertumbuhan neuron, yang menguatkan struktur dan fungsi otak. Lakukan olahraga secara rutin untuk hasil optimal. Kamu tidak perlu melakukan olahraga berat, cukup jalan kaki, yoga, hiking, atau latihan beban tubuh.

Baca Juga: 6 Indikator Kamu Sedang Mengalami Gaslighting di Lingkungan Kerja

2. Tidur Cukup

Tidur cukup adalah kebiasaan lain yang meningkatkan kecerdasan otak. Aktivitas tidur penting untuk fungsi kognitif optimal. Saat tidur, otak mengonsolidasikan memori yang terbentuk sepanjang hari. Tidur cukup juga meningkatkan kemampuan otak untuk belajar informasi baru keesokan harinya.

Sebuah studi pada 2019 menunjukkan bahwa kekurangan tidur, meskipun ringan, berdampak buruk pada kinerja otak.

3. Minum Kopi

Banyak orang merasa wajib minum kopi sebelum beraktivitas karena dapat membantu otak bekerja lebih optimal. Studi pada 2014 menemukan bahwa kafein meningkatkan perhatian seseorang, membuat mereka lebih fokus dan mampu menerima informasi baru. Namun, minumlah kopi secukupnya, karena terlalu banyak kafein dapat meningkatkan kecemasan. Kopi hitam tanpa pemanis adalah yang terbaik.

4. Minum Teh Hijau

Jika tidak suka kopi, teh hijau bisa memberikan manfaat serupa. Kandungan kafein dalam teh hijau membantu meningkatkan fungsi otak meski dalam jumlah kecil. Teh hijau juga mengandung epigallocatechin gallate (EGCG), bahan kimia yang mendukung pertumbuhan akson dan dendrit dalam neuron, yang membantu komunikasi neuron dan penyelesaian tugas-tugas kognitif.

Ulasan pada 2017 menyimpulkan bahwa teh hijau dapat meningkatkan perhatian dan memori kerja, berkat kombinasi komponen bermanfaat di dalamnya.

5. Makan Makanan Bernutrisi

Asupan makanan dan minuman dapat mendukung kesehatan keseluruhan sekaligus meningkatkan fungsi otak. Makan makanan yang kaya nutrisi seperti asam lemak omega-3, flavonoid, dan vitamin K sangat penting. Sumber asam lemak omega-3 termasuk ikan berlemak, kerang, kacang-kacangan, alpukat, dan rumput laut. Flavonoid dapat ditemukan dalam buah beri, kakao, kedelai, dan biji-bijian, sementara vitamin K terdapat dalam sayuran hijau seperti kangkung, bayam, dan sawi.

6. Membaca

Penelitian menunjukkan bahwa membaca dapat meningkatkan kecerdasan. Tinjauan pada 2015 mengungkapkan bahwa membaca menstimulasi setiap bagian otak dan koneksi saraf di antaranya. Membaca melibatkan fungsi kognitif seperti perhatian, prediksi, memori kerja, memori penyimpanan jangka panjang, penalaran abstrak, pemahaman, dan pemrosesan visual huruf.

Baca Juga: Vaping vs Merokok: Mana yang Lebih Berbahaya?

Studi pada 2013 menemukan bahwa membaca meningkatkan konektivitas antara wilayah otak yang terlibat dalam pemahaman, dengan efek yang bertahan beberapa hari setelah membaca.

7. Terus Belajar

Untuk meningkatkan kecerdasan, teruslah belajar sepanjang hidup. Ulasan pada 2018 menemukan bahwa durasi belajar yang lebih lama terkait dengan kecerdasan yang lebih tinggi. Ulasan lain pada 2019 menunjukkan bahwa melanjutkan pendidikan meningkatkan fungsi kognitif dan melindungi otak.

Baca Juga: Backlink dan Perannya dalam Optimasi SEO

Pendidikan tidak selalu harus formal. Belajar bisa dilakukan dengan mendengarkan podcast, menonton video edukatif, menghadiri kuliah atau lokakarya, mengambil hobi baru, belajar bahasa baru, atau membaca buku tentang topik baru.

8. Produktif

Menjadi produktif dapat membantu meningkatkan kecerdasan. Orang cerdas memastikan mereka mengisi waktu dengan hal-hal bermanfaat. Bawalah jurnal untuk mencatat ide-ide, dorong diri untuk kreatif dan berpikir dengan cara baru. Evaluasi catatan setiap minggu dan jangan ragu memulai hal baru yang mungkin menakutkan. Menghadapi rasa takut menjadikan kita lebih berani dan mampu menghadapi tantangan hidup.

Baca Juga: 5 Ciri Kucing Hamil yang Jarang Diketahui dan Cara Merawatnya

9. Bersosialisasi

Bersosialisasi penting untuk menjaga kesehatan mental dan menstimulasi kemampuan kognitif. Pilih teman dengan bijak, lebih baik sedikit tapi berkualitas. Bersosialisasi dengan orang-orang cerdas yang suka membicarakan topik menarik membantu perkembangan diri. Temukan mereka dalam komunitas, pekerjaan, atau kelompok sosial. Jangan takut belajar hal baru, karena hidup terus mengajari kita jika kita tidak berhenti belajar.

Bagikan ke


Pilihan Untuk Anda