Tips Agar Aroma Parfum Bertahan Lama

Memilih Parfum dengan Konsentrasi Tinggi

Aroma parfum yang tahan lama bergantung pada konsentrasi formulanya. Parfum dengan konsentrasi tinggi, seperti Eau de Parfum (EDP), cenderung lebih kuat dan bertahan lebih lama dibandingkan Eau de Toilette (EDT) atau body spray. Pilihlah parfum dengan konsentrasi yang lebih pekat untuk mendapatkan aroma yang lebih tahan lama.

Semprotkan Parfum Setelah Mandi

Kulit yang bersih sehabis mandi lebih baik dalam menahan aroma parfum. Menurut Vince Spinnato, pengembang wewangian, "Setelah mandi, pori-pori kulit yang bersih dan terbuka menjadikan waktu yang tepat untuk mengaplikasikan parfum." Namun, hindari menyemprotkan parfum saat kulit masih basah karena aromanya akan mudah hilang.

Melembapkan Kulit Terlebih Dahulu

Sebelum memakai parfum, pastikan kulit dalam kondisi lembap. Gunakan losion atau krim berbahan dasar minyak agar aroma parfum lebih tahan lama. Cordelia Smith, ahli wewangian, menyarankan, "Kulit yang lembap akan lebih baik dalam mempertahankan aroma parfum dibanding kulit kering."

Baca Juga: Tips Membeli Mobil Bekas

Arahkan ke Titik Nadi

Untuk hasil yang optimal, semprotkan parfum ke titik-titik nadi seperti pergelangan tangan, tengkuk, belakang telinga, dan belakang lutut. Area-area ini bereaksi dengan fluktuasi suhu tubuh sehingga membantu menyebarkan aroma parfum sepanjang hari.

Oleskan Langsung pada Kulit

Aroma parfum akan lebih tahan lama bila langsung dioleskan ke kulit. Hindari menyemprotkan parfum pada pakaian, karena aroma tidak akan sekuat jika langsung disemprotkan ke kulit.

Semprotkan ke Rambut

Parfum juga bisa bertahan lebih lama di rambut. Semprotkan sedikit parfum ke rambut untuk aroma yang lebih tahan lama. Ada produk khusus seperti pewangi dan pelembap rambut yang dapat digunakan untuk hasil yang lebih baik.

Baca Juga: Cara Menenangkan Diri Sendiri Saat Stress: Terbukti Ampuh!

Jangan Menggosok Pergelangan Tangan

Menggosok pergelangan tangan setelah menyemprotkan parfum dapat mengurangi kualitas dan daya tahan aroma. Biarkan parfum mengering sendiri agar aromanya tetap optimal.

Buang Parfum yang Sudah Lama

Baca Juga: Tips Bagaimana Membangun Rumah Sendiri

Parfum memiliki masa kadaluarsa yang berbeda-beda, umumnya antara dua hingga sepuluh tahun. Jika parfum sudah berbau tidak enak, berubah warna, atau terlihat berbeda, mungkin sudah saatnya untuk membuangnya.

Simpan Parfum dengan Benar

Simpan parfum di tempat yang sejuk dan gelap untuk memperpanjang umur simpan. Cahaya dan kelembapan dapat merusak aroma parfum. Menyimpan parfum dengan benar akan membantu mempertahankan kualitas aromanya.

Baca Juga: Masalah yang Sering Terjadi Terhadap Ibu Hamil dan Bagaimana Cara Mengatasinya

Gunakan Produk Beraroma Sama

Menggunakan sabun mandi, losion, dan produk kulit lainnya yang memiliki aroma sama dengan parfum dapat membantu mengoptimalkan keharuman. Banyak merek menyediakan rangkaian produk yang serasi dengan aroma parfum mereka.

Simpan Parfum dalam Botol Aslinya

Menyimpan parfum dalam botol aslinya dapat membantu menjaga komposisi asli wewangian dan mencegah masuknya udara yang bisa merusak aroma. Hindari memindahkan parfum ke wadah dekoratif.

Hindari Mengocok Wewangian

Mengocok botol parfum dapat memasukkan oksigen ke dalam wadah, yang bisa merusak komposisi wewangian. Gunakan parfum dengan cara sederhana: buka tutupnya, semprotkan, dan tutup kembali.