Ada berbagai jenis plafon atau sekatan pada langit-langit yang dapat Anda pilih sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasinya. Namun, salah satu yang paling diminati adalah plafon gypsum yang terkenal dengan kualitasnya yang baik.
Plafon gypsum terbuat dari bahan alami sedimen yang ramah lingkungan dan cocok untuk dipakai di properti rumah. Ukuran lembaran gypsum yang tersedia di toko-toko bangunan biasanya adalah 120 x 240 cm dengan ketebalan bervariasi tergantung pada harga yang ditawarkan, mulai dari 9 mm hingga 15 mm.
Baca Juga: 4 Jenis Hormon untuk Tingkatkan Kebahagiaan dan Bagaimana Caranya!
Tidak heran, banyak masyarakat yang memilih plafon gypsum untuk kebutuhan bangunan mereka karena kualitasnya yang terbukti dan keindahannya yang dapat meningkatkan tampilan ruangan. Jadi, apa yang membuat plafon gypsum lebih diminati daripada jenis plafon lainnya? Yuk, temukan jawabannya!
Plafon gypsum memiliki beragam kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan utama bagi keluarga modern. Kelebihan tersebut antara lain berkaitan dengan estetika ruangan yang dihasilkan. Berikut adalah beberapa poin yang menjelaskan keunggulan plafon gypsum:
Dengan keunggulan-keunggulan yang dimilikinya, plafon gypsum menjadi pilihan yang sangat menarik bagi keluarga modern yang ingin menciptakan ruangan yang estetik, mudah diperbaiki, ekonomis, dan ramah lingkungan.
Ada kemungkinan bahwa penggunaan gypsum dengan material alaminya dapat menciptakan kerentanan. Namun, perlu Anda ketahui bahwa hal ini sangat tergantung pada kondisi lingkungan sekitar, khususnya suhu lembap. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan agar penggunaan plafon gypsum Anda dapat berjalan lancar:
Dibandingkan dengan jenis plafon lainnya seperti plafon PVC, plafon gypsum lebih rentan terhadap kerusakan akibat kelembapan. Gypsum yang terkena kelembapan akan meninggalkan noda bercak dan akan hancur jika dibiarkan terlalu lama. Solusinya adalah memasang plafon gypsum di ruangan yang kering, dan hindari memasangnya di ruangan yang lembap seperti kamar mandi.
Gypsum membutuhkan perawatan berkala karena rentan terhadap kerusakan akibat kelembapan dan benturan. Bagian yang kusam atau terkena jamur harus segera ditangani dengan pengecatan ulang, begitu juga jika terjadi kerusakan pada bagian plafon gypsum. Walaupun sedikit, segera lakukan perbaikan untuk mencegah kerusakan yang lebih parah.
Suhu ruangan saat pemasangan plafon gypsum harus tetap konsisten untuk mencegah kelepasan sambungan antar gypsum. Selain itu, saat perawatan, pastikan ruangan memiliki ventilasi udara yang cukup baik agar kelembapan terkontrol. Baca dan pahami instruksi pabrik dengan lengkap tentang kontrol suhu selama pemasangan dan perawatan plafon gypsum di rumah Anda.
Baca Juga: Kalimantan dan Sumatera: Bagian dari 10 Pulau Terbesar di Dunia
Pilihan Untuk Anda